Friday, 31 December 2010

TIPS Pacaran Jarak Jauh (LDR)

Kita semua yang pacaran mestinya sudah pernah merasakan pacaran jarak jauh - long distance relationship, kecuali yang pacaran baru seumur jagung, satu minggu, dua minggu atau baru satu bulan. Pacar jalan-jalan keluar kota, mudik ke kampung halaman ketika lebaran, atau bahkan studi keluar negeri untuk hitungan tahun. Woooww... satu hal yang terpikir di benak kita untuk kondisi seperti ini : khawatir dengan hubungan tersebut.


Tipe Pacaran Jarak Jauh yang Diwaspadai

Loh, emangnya ada tipe-tipenya toh... Ngga sih, ini adalah kondisi yang wajib kita waspadai. Kondisi ini tidak jarang terjadi, tapi jangan sampai kita yang menghendaki hubungan serius, berada di situasi ini. Kenalilah pasangan kita masing-masing, tanpa bermaksud jelek, terkadang ada pasangan yang salah satunya - cewe atau si cowo, justru "senang" dengan keadaan jarak jauh tersebut. Dia akan lebih bebas, bebas berekspresi, bebas berhubungan dengan teman-temannya, atau lebih ekstrimnya, bisa menjalin hubungan baru dengan "calon" pacar barunya.

Jangan tanya : kenapa si cowo atau si cewe bisa begitu. pasangannya sendiri lah yang paham kondisinya. Salah satu penyebab utamanya adalah "overproteksi" dari pasangan. Kemana-mana diawasi, mau pergi mesti ditanya dulu kemana, dengan siapa, nanti disana sama siapa, bahkan dimata-matai. Cemburu adalah hal yang wajar, akan tetapi ingatlah, manusia itu ingin hidup bebas. Rasa saling cinta dan saling percaya adalah kunci sebuah "relationship" yang langgeng.

Tips Menjaga Hubungan Jarak Jauh
Nah, di luar kondisi diatas, dengan kata lain, kedua pihak sama-sama ingin menjaga hubungannya, maka berikut ini tips yang wajib diterapkan,

1. Jagalah Rutinitas Khas Hubungan
 Rutinitas khas ini berbeda-beda tiap pasangan. Ada cowo yang tiap malam selalu ucapin "met bobo" sama cewe nya. Si cewe yang tiap pagi selalu bangunin cowo nya dengan misscall, si cewe yang tiap mau makan selalu ingetin cowonya untuk baca doa, dan seterusnya. Ini adalah kebiasaan khas hubungan kita masing-masing.
Terlebih lagi jika pasangan kita akan ulang tahun. lakukan rutinitas seperti biasanya. Misal, selalu nelpon si dia ketika pukul 00:01 dini hari, jadilah orang pertama yang menelepon dan mengucapkan selamat ulang tahun. Hal-hal seperti ini sangat sensitif, jika kita telat, atau bahkan lupa, bisa berabe dah.. hehe kecuali pasangan kita adalah orang yang super pengertian :p
Jagalah rutinitas tersebut meskipun terpisah jarak. Meskipun pasangan berada di eropa, kenali lah perbedaan waktu disana, kapan mesti ucapin met pagi, atau bahkan kapan waktunya makan siang. Selalu mengatakan "i miss u" juga akan menciptakan rasa nyaman dalam hubungan jarak jauh.


2. Selalu Inovasi dalam Berhubungan
Saat ini sudah ada jejaring sosial seperti Facebook, Yahoo!Messenger, Twitter dan yang lainnya. Atau versi standar yaitu sms dan telepon. Atau versi lawas yaitu melalui surat-menyurat. Lakukan ini dengan harapan pasangan kita akan merasa "SURPRISE" ketika menerima pesan.
Semisal tiap hari kita mengirimkan sms, maka sesekali kirimlah surat cinta dengan bunga di dalamnya. Pasangan kita akan tersenyum manis bercampur air mata dan langsung mengirimkan sms "makasih bunganya, i miss u so much honey..." what a sweet sensation, right...!?!?!? hehe....
Inovasi lain seperti sesekali melakukan chat via webcam, melepas rindu dengan melihat wajah pasangan kita. Lakukan hal-hal berbeda sehingga rasa jenuh akan tertutupi.

3. Jaga Perasaan Pasangan
Foto-foto bersama teman-teman di pajang di facebook, jangan sampai kita foto berduaan dengan seseorang yang akan membakar rasa cemburu si doi. ini kesalahan besar. Sharing kegiatan sehari-hari juga patut dijaga. Sharing itu perlu, menunjukkan interaksi agar si doi tau kegiatan kita, merasakan bahwa kita terbuka dan menjaga agar doi tidak curiga dengan keadaan saling tidak bisa memantau.

Ini poin penting, karena dalam hubungan jarak jauh, faktor kecemburuan menjadi sangat... sangat sensitif. Bumbu perpecahan utama adalah kecemburuan. Kalo sampai terjadi, akan sulit menenangkan pasangan karena kita tidak bisa saling bertemu dan menjelaskan permasalahannya. So, jagalah perasaan pasangan terkait kecemburuan :)

Bertemu Kembali
Ini hanyalah poin tambahan, karena tiga faktor di atas sudah cukup untuk menjaga hubugan jarak jauh. Jika diterapkan secara benar, maka ketika pasangan bertemu kembali, kita tidak akan merasa canggung. Kenapa? karena rutinitas sudah dijalankan bersama-sama. Tidak akan ada pertanyaan "apa kabar?", yang ada hanyalah perkataan "wah kamu tambah ganteng/cantik" atau bahkan ketika bertemu tak bisa berkata apa-apa, langsung berpelukan dan saling mengatakan "aku kangen".. so sweet....

Namun ada beberapa pasangan yang tidak mengalami hal di atas. Ketika bertemu, semua terasa "lain". Si doi bukan lagi doi yang biasanya, terkesan cuek, atau kurang senyum, tidak gembira ketemu pasangan. Di satu sisi ini adalah hal wajar karena ketika bertemu setelah sekian lama perpisahan, harus ada adaptasi beberapa hari. Salah satu yang wajib dilakukan adalah kebersamaan. Ajaklah pasangan kita makan bareng, jalan bareng langsung ketika bertemu. Jika keduanya masih sama-sama saling cinta, pastilah semua akan kembali seperti dahulu : kemesraan pasangan.


Semoga berguna, guys, 
sukses selalu dalam percintaan kita masing-masing :)
no source, i wrote this by my self and my experience

5 comments:

  1. betullll betullll dan tiap saat aq melakukan semuanya ^^

    ReplyDelete
  2. jd inget wktu ktmu lagi ma co q,
    smuah trasa aneh, pas dia prgi lagi malah ga ada prasaan lg.
    mgkin bkn takdirny jg

    ReplyDelete
  3. nice share
    sensitif sih pacaran jrk jauh :))

    ReplyDelete
  4. Kadang capek buat LDR,,,, curigaan mulu bawaannya... :(

    ReplyDelete
  5. biasanya kalo udah kuat, ngga curiga2an kokkk..
    jodoh ga kemana :)

    ReplyDelete